Banda Aceh (AD)– Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Luwa Nanggroe, Teuku Emi Syamsyumi atau yang akrab disapa Abu Salam, menyampaikan apresiasi kepada Kodam Iskandar Muda atas respons cepat dan tanggap dalam menangani kemungkinan adanya aksi berlebihan terkait penangkapan seorang terduga pengguna narkotika oleh personel Kodam IM.
Abu Salam menilai langkah korektif yang diambil Kodam Iskandar Muda menunjukkan profesionalisme dan komitmen institusi TNI AD dalam menjaga kepercayaan masyarakat.
“Kami sangat menghargai tindakan cepat Kodam Iskandar Muda untuk menindaklanjuti kejadian ini. Ini bukti nyata bahwa Kodam IM terbuka terhadap masukan dan siap memperbaiki setiap kemungkinan adanya ketidaksesuaian dalam melakukan suatu kegiatan,” ujar Abu Salam, Rabu, 1 Januari 2025.
Dalam keterangannya, Abu Salam juga mengimbau masyarakat agar tidak memanfaatkan atau mempolitisasi insiden tersebut untuk kepentingan tertentu yang dapat mencemarkan nama baik institusi TNI AD, khususnya Kodam Iskandar Muda.
“Saya berharap semua pihak tetap bijak dalam menyikapi permasalahan ini. Jangan sampai kejadian ini dipelintir atau diarahkan ke hal-hal negatif yang bisa merusak reputasi TNI,” tegasnya.
Selain itu, Abu Salam turut mengingatkan masyarakat Aceh untuk menjauhi narkoba, yang dapat merusak generasi muda dan masa depan bangsa.
“Saya menghimbau masyarakat, khususnya generasi muda, untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Ini adalah musuh bersama yang harus kita perangi. Mari kita dukung penuh upaya kepolisian dalam menindak tegas para pelaku pengguna maupun pengedar narkotika,” tambahnya.
Kodam Iskandar Muda sendiri telah memastikan bahwa evaluasi dan langkah korektif telah dilakukan guna mencegah terjadinya hal serupa di masa mendatang. Langkah ini mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat Aceh.
Abu Salam mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung TNI AD dalam menjalankan tugasnya menjaga kedaulatan dan keamanan wilayah.
“Mari kita jaga sinergi antara masyarakat dan TNI demi kedamaian dan kemajuan Aceh. Kejadian ini harus menjadi pelajaran bersama untuk tetap menjaga keutuhan dan keharmonisan,” tutupnya.
Dengan upaya transparansi dan profesionalisme yang ditunjukkan Kodam Iskandar Muda, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi TNI AD semakin kokoh, serta kerja sama antara masyarakat dan TNI dapat terus terjalin dengan baik. (*)
