Banda Aceh (AD)- Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Aceh, A. Malik Musa, S.H, M. Hum berikan apresiasi kepada Polri atas tindakan prediktif dan responsif dalam menyikapi berbagai isu dan kejadian yang menjadi perhatian masyarakat.
“Kami menghargai upaya Polri yang selalu sigap dan tanggap dalam menghadapi masalah yang berakibat langsung pada rasa aman dan nyaman masyarakat,” kata Malik Musa, Kamis, 2 Januari 2024.
Menurutnya, kinerja Polri selama 2024 sangat memuaskan. Ia berharap, Polri dapat terus mempertahankan kualitas pelayanan dan kepercayaan publik.
“Kami optimis, Polri akan terus mempertahankan prestasi dan meraih kepercayaan yang lebih besar dari masyarakat,” ujarnya.
Tidak hanya itu, ia juga menyampaikan harapan agar sinergi antara Polri dan masyarakat dapat terus terjalin dengan baik.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, serta menciptakan suasana yang kondusif bagi setiap lapisan masyarakat,” tuturnya.
Dalam konteks tersebut, prestasi Polri sepanjang tahun 2024 patut dicatat dan diacungi jempol. Di antara pencapaian yang signifikan adalah, penurunan angka kriminalitas di wilayah Aceh hingga 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Langkah-langkah proaktif yang diambil oleh Polri, seperti penyuluhan dan penguatan kerja sama dengan masyarakat, berhasil membangun kepercayaan dan partisipasi aktif dari warga dalam menjaga keamanan lingkungan.
Selain itu, Polri juga menggandeng tokoh masyarakat dan organisasi kepemudaan untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan preventif, seperti forum keamanan desa dan patroli terpadu. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya meningkatkan rasa aman tetapi juga memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat.
Prestasi lainnya adalah peningkatan jumlah laporan kasus yang berhasil diselesaikan oleh pihak Polri, di mana tingkat penyelesaian kasus mencapai 80 persen, sebuah angka yang cukup menggembirakan. Hal ini menunjukkan komitmen Polri dalam menegakkan hukum dan memberikan rasa keadilan bagi masyarakat.
Dalam hal pelayanan publik, Polri telah meluncurkan berbagai inovasi, seperti sistem pelaporan online yang memudahkan masyarakat dalam mengadukan berbagai masalah keamanan. Pelayanan cepat dan efisien ini mendapat respon positif dari warga yang merasa dilayani dengan baik dan akuntabel.
“Apresiasi ini bukan hanya tentang penghargaan semata, tetapi ini adalah harapan bagi kami bahwa Polri akan terus berdinamika dan berbenah diri,” ungkapnya.
Diharapkan, dengan adanya apresiasi ini, Polri semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan menciptakan Indonesia yang aman dan nyaman untuk semua.
Lebih lanjut, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah ini juga turut mengapresiasi Polri yang secara umum telah berhasil memitigasi situasi Kamtibmas di tengah dinamika politik yang sangat tinggi, terutama pada tahun 2023 hingga akhir 2024.
Dalam konteks tahun politik di Indonesia, baik dalam pelaksanaan pemilihan presiden, pemilihan legislatif, maupun pemilihan kepala daerah, Polri telah memainkan peran yang krusial dalam menjaga stabilitas dan keamanan.
Dengan strategi yang efektif, Polri mampu menjaga berlangsungnya proses demokrasi yang relatif aman dan kondusif, sehingga masyarakat dapat berpartisipasi tanpa rasa khawatir akan gangguan keamanan.
“Keberhasilan ini juga mencerminkan profesionalisme dan dedikasi Polri dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya. (*)
