Aceh Besar | AP– Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Besar mendorong Dinas terkait optimalisasi peran dan kinerja penyuluh pertanian di daerah itu dalam pembangunan sektor pertanian tanaman pangan.
Ketua Komisi II DPRK Aceh Besar, Haddadi Djakfar, SE hadir pada acara panen raya padi di Gampong Lingom,Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar, Kamis (16/3/2017), mengatakan peran penyuluh pertanian menjadi perhatian pihaknya karena petani masih tergantung dengan bimbingan teknis dalam pengelolaan pertanian.
“Selama ini sudah bagus, tapi perlu ditingkatkan karena ketergantungan petani terhadap adanya pendamping kami lihat masih tinggi. Selama ini keberadaan Babinsa TNI sangat membantu, tapi tidak mungkin selamanya tergantung seperti itu,” katanya.
Politisi Partai Nasdem Aceh Besar ini menyampaikan semua harus bersama-sama mendorong hal itu sehingga terwujud peningkatan kemandirian dan ketahanan pangan daerah dan nasional.
Ia menyampaikan perkembangan sektor pertanian tanaman pangan di daerah itu secara perlahan mengalami peningkatan walaupun sering mengalami persoalan seperti terbatasnya sumber air dan rentan dilanda banjir. Tetapi semua itu tidak begitu mempengaruhi nilai produkstivitas pertanian tanaman padi.
Menurut dia, yang sangat butuh pemahaman lebih bagi petani adalah terhadap teknis atau contoh langsung di lapangan untuk mengelolanya, baik tanaman muda maupun tanaman tua karena masyarakat dan petani hanya mengetahui jadwal musim, sementara perlakuan secara baik belum begitu berdampak terhadap peningkatan pendapatan mereka.
“Petani tahunya jadwal musim tanam, tapi menurut pantauan kami yang dibutuhkan mereka adalah contoh nyata dengan praktik langsung, bukan hanya teori, bila perlu sampai kepada olah hasil,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan terhadap peran legislatif sesuai fungsinya mengawal berbagai kebijakan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar akan terus dilakukan,”kata Haddadi.
Haddadi selaku Ketua Komisi II DPRK Aceh Besar juga berharap peran media menyampaikan berbagai persoalan masyarakat dalam pengelolaan sektor pertanian sehingga kontrol sosial itu benar-benar membantu masyarakat dan petani.
Untuk mendukung peningkatan ketahanan pangan Nasional tersebut, pihak Pemkab Aceh Besar, DPRK dan jajaran TNI AD juga memiliki tugas dalam membantu Pemerintah. Termasuk di bidang perkuatan ketahanan pangan Nasional, dengan memanfaatkan lahan-lahan tidak produktif untuk dikelola menjadi lahan pertanian dan bekerja sama dengan dinas pertanian membuka lahan baru,” tutup Haddadi.[DW]