Lhokseumawe | AP-Sadis benar pria yang satu ini, belum jadi suami sudah main kekerasan. Lakon ini dilakukan oleh pria asal Kuta Blang, Kabupaten Bireun berinisial AE (33). Dia tega menusuk calon tunangannya berinisial SZ (28) yang beralamat di Dusun Kaye Dalang Cunda Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe pada bagian perut akibat tak mau menuruti maskawin (mahar-red) untuk dikurangi, Jum’at 13 Mei 2016 .
“Dari Kuta Blang sebelum Jum’at dia datang ke rumah untuk meminta kurang maharnya, sehari sebelum bertunangan agar mahanya untuk dikurangi dari 8 (delapan) menjadi 6 (enam) mayam,” jelas Rahmaniah, ibu korban juga sebagai saksi dalam peristiwa itu, Sabtu 14 Mei 2016.
Namun karena anaknya tak mau menuruti permintaan calon tunangan itu, ternyata ia kecewa, lalu AE langsung mencekik lehernya usai berdebat dengan SZ, setelah itu ibu korban ikut melerai.
“Saya tak mau jika mahar itu di kurangi karena sebelumnya kamu sendiri yang menentukan mahar itu pada orang tua saya, kalo tidak sanggup tak jadi ajalah, mana mungkin minta kurang saya malu sama orang tua,” kata ibu korban meniru percakapan anaknya.
Rahmaniah tak menyangka ternyata tunangannya itu nekat menusuk anaknya pada bagian perut dengan sangkur (pisau) yang disimpan di dalam bagasi motor seakan telah direncanakan itu.
“Belum menikah aja sudah mulai kamu cekik bagaimana nanti jika kamu menikah, setelah itu calon tunangan pergi kearah kendaraan, saya anggap ia pulang ternyata mengambil sangkur yang disimpan di balik jok motor itu, tak menyangka lalu ia menusuk AZ dengan sangkurnya, tak lama kemudia korban berteriak minta tolong sambil memegang perutnya yang sudah keluar darah,” katanya lagi.
Setelah menusuk korban lalu pelaku langsung melarikan diri, karena peristiwa itu terjadi menjelang shalat Jumat namun korban langsung dilarikan kerumah sakit untuk dimintai pertolongan. Sementara pelaku sudah dilaporkan dan dalam pengejaran pihak kepolisian.(Bongkarnews.com)