Banda Aceh, AP-Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Aceh, mengadakan acara buka puasa bersama anak yatim, di Dayah Markaz Al Islah Al Aziziyah, Batoh Banda Aceh, Minggu, 18 Juni 2017.
Tempat acara di dayah ini disulap menjadi arena berbuka puasa, yang kental dengan nuasa timur tengah dan tradisional Aceh, lengkap dengan beduk yang digunakan sebagai tanda waktu berbuka, pemukulan beduk ini sendiri dilakukan oleh ketua Gerindra Aceh, Ir. H.TA Khalid, MM saat tiba waktu berbuka.
Hadir dalam acara ini segenap petinggi partai politik nasional dan lokal di Aceh, pengurus DPD Gerindra, pengurus DPC se Aceh, anggota dewan DPRK, DPRA dan DPRI, sayap partai dan simpatisan partai Gerindra dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Ketua DPD Gerindra Aceh, T.A Khalid dalam sambutanya menyampaikan, acara buka puasa bersama ini mengambil tempat yang beda dari penyelenggara acara puasa sebelumnya. “Kalau sebelumnya acara seperti ini, digelar di kantor DPD, Gedung dan hotel, tapi kali ini segaja kita buat berbeda dan kita laksanakan di dayah, agar kita merasakan makin dekat dengan anak anak kita yang tinggal di dayah dan mendapatkan nuasa berbeda berbuka puasa di tempat lainnya,” kata TA Khalid..
Sementara itu, Tgk Bulqaini Tanjungan, yang mengisi tausiyah jelang berbuka puasa, mengajak semua ummat Islam untuk benar benar menjadikan bulan puasa ini, menjadi bulan untuk memaksimalkan ibadah kepada Allah, memperkuat silaturrahmi dan mencintai dengan setulusnya anak yatim.
“Hari ini Gerindra sudah membuktikan kecintaannya kepada anak yatim dengan menggelar berbuka dengan anak anak yatim disini, belum ada partai politik lainnya menggelar acara seperti ini” Kata Tu Bulqaini.
Dalam kesempatan ini, Gerindra Aceh juga menyerahkan santunan untuk 100 anak yatim sekaligus membatu dana untuk pembangunan mesjid di dayah tersebut.
Ketua panitia acara berbuka puasa Gerindra dengan anak yatim, Mahfudz Y Loethan dalam laporanya menyampaikan acara ini melibatkan kepanitiaan dari pengurus daerah Tunas Indonesia Raya (Tidar) Aceh.
Ditambahkannya pula, pada arena kegiatan ini, panitia juga menggelar street food beberapa pengganan berbuka tradisional sekalingus memproduksi program ini di slah satu televisi lokal di Banda Aceh. (r)