Steril Jelang Pilgub, Gubernur Zaini Lantik 172 Pejabat Baru

oleh -394 Dilihat

Daftar pejabat baru yang dilantik Selasa 22 Maret 2016 d Aula Serba Guna Setda Aceh. Dok: Portalsatu.co
Daftar pejabat baru yang dilantik Selasa 22 Maret 2016 d Aula Serba Guna Setda Aceh. Dok: Portalsatu.co

Banda Aceh|AP-Gubernur Aceh Zaini Abdullah memang diketahui publik tidak begitu kompak dengan wakilnya Muzakir Manaf. Suasana tersebut dapat ditandai baik dari pernyataan mereka di media massa hingga keputusan pergantian pejabat. Misal hari Selasa 22 Maret 2016, 172 pejabat baru dilantik oleh Zaini Abdullah melalui Sekda Aceh Dermawan. Benarkah pergantian kali ini penuh misteri?

Tiba-tiba acara pergantian di jajaran Pemerintah Aceh pun kembali digelar. Padahal sebentar lagi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2017 di depan mata. Gubernur Zaini tak tanggung-tanggung, 172 pejabat langsung diganti. Disebut-sebut, pergantian kali ini dilakukan secara diam-diam, tertutup dan penuh misteri.

Acara pelantikan yang dilangsungkan di Gedung Serba Guna Setda Aceh, Selasa 22 Maret 2016 sore itu sangat berbeda dengan kebiasaan pergantian pejabat di jajaran Pemerintah Aceh selama ini. Jendela-jendela dan pintu kaca dipasang tirai penutup sehingga pengunjung tidak dapat melihat langsung suasana pelantikan.

Petugas keamanan siap siaga menjaga kunci pintu, hanya yang membawa undangan yang diperbolehkan masuk. Sedangkan wartawan yang terlambat datang tidak diberikan kesempatan untuk menembus kedalam.

“Wartawan boleh masuk, coba tunjukan ID,” saran Kepala Biro Humas Setda Aceh, Frans Delian, S.STP. M.Si.

Selain suasana sedikit beda dengan kebiasaan pelantikan selama ini, para pejabat yang diganti khabarnya dikenal memiliki akses ke orang nomor 2 di Aceh, yakni Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf.

“Dia salah sendiri, sering membela dan dekat ke orang nomor dua,” sebut salah seorang staf di internal Pemerintah Aceh sambil mengisahkan persoalan pejabat humas yang diganti tiba-tiba.

Gelagat tertutup dan penuh misteri pergantian ratusan pejabat kali ini juga dikuatkan dengan tak beredar kopian nama-nama pejabat yang diganti kepada kalangan pers. Usai acara pergantian dan pelantikan, staf Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Aceh langsung membawa lari daftar nama tersebut.

“Nama tak ada sama kami, kami sedang mencari juga, tadi daftarnya sama orang BKPP Aceh, ” ungkap Frans Delian lagi.

Dari informasi yang didapat, ada beberapa nama pejabat teras yang dilantik, seperti Drs Marwan, Kabag Humas dan Hukum Setwan DPRK Banda Aceh ini dilantik menjadi Kabag Hubungan Media Massa Biro Humas Setda Aceh menggantikan Saifullah A Gani atau akrab disapa SAG. Selain di Humas Setda Aceh, di Dinas Pendidikan Aceh juga ada pergantian di UPTD Tekkomdik, Pejabat sebelumnya Zulkarnain diganti oleh Syarbaini, Ka UPTD PPMG 7 Meulaboh.

Rata-rata pejabat yang diganti disebut-sebut memiliki kedekatan dengan jaringan Ketum PA Tgk H Muzakir Manaf. Muzakir Manaf yang kini masih Wagub Aceh dan dipastikan akan maju di Pilkada Aceh 2017 sebagai Calon Gubernur, sedangkan Gubernur Zaini juga kembali maju di pemilihan gubernur tersebut.

Rivalitas Gubernur dan Wakil itu banyak memakan `korban` terutama pejabat di jajaran Setda Aceh.

“Kami serba salah, bila ada yang lihat kami ngomong dengan orang Mualem sudah sampai informasi bahwa kami orang Wagub,” begitulah curhat salah seorang pejabat mengomentari kondisi saat ini. [atjehdaily.id]