Aceh Besar| AP- Sebanyak 33 petinju dari sejumlah kesatuan di jajaran Kodam IM mengikuti seleksi yang akan dipersiapkan Pengurus Kabupaten Persatuan Tinju Nasional Amatir ( Pengkab Pertina) Aceh Besar menghadapi PORA 2018. Proses seleksi petinju Aceh Besar ini sudah dimulai sejak 18 – 31 Maret 2017 di Sasana Tinju Dien Jauhari, Gampong Bayu, Darul Imarah dan Sasana Tinju Jasdam IM, Neusu, Banda Aceh.
Ketua Umum Pengkab Pertina Aceh Besar, Bakhtiar, ST didampingi Ketua Komidam IM Cabor Tinju, Kolonel Cpl Arif Hendro Djatmiko, Kamis (30/3/2017) mengatakan kegiatan seleksi ini bekerjasama dengan Paldam IM dalam merekrut para petinju dari kesatuan yang ada dijajaran Kodam IM. Para petinju tersebut merupakan utusan dari Bataliyon 112 Raider, Bataliyon 111 Raider, Yon 113 JS, Yon 114 SM, Yon 115 ML, Yon 116 GS, Yon Zipur 16/DA, Yon Armed 17, Yonkav 11/Serbu, Denharhanuds 001.
Bakhtiar menyebutkan seleksi yang dilakukan meliputi administrasi, kesehatan, fisik, mental, tehnik dan pertandingan. “Proses seleksi ini ditangani langsung oleh Idaman Anhar, Rucky Tarmizi, Dien Jauhari, Antoni, dan Khusnul Maap,” katanya.
Bakhtiar yang juga anggota DPRK Aceh Besar menjelaskan pelaksanaan seleksi sesi pertandingan di ring tinju Jasdam IM, Neusu digelar 29 – 31 Maret. Sedangkan seleksi menyangkut pembinaan fisik, mental dan tehnik di Sasana Dien Jauhari (DJ). “Dalam program ini juga ada lima petinju putri yang menjalani seleksi. Mereka juga dipersiapkan untuk atlet Aceh Besar pada PORA mendatang,” tandas Politisi Partai Aceh ini.
Begitupun, tambahnya lagi dalam persiapan petinju ke PORA, Pengkab Pertina Aceh selama ini juga memiliki petinju yang ditempa di Sasana Lhoknga, Sasana Jasdam IM dan Sasana DJ yang merupakan sasana di bawah naungan Pengkab Aceh Besar. Dari seleksi di ring tinju Jasdam IM, dipertandingkan 10 kelas putra dan enam kelas petinju putri. Aceh Besar berusaha maksimal mempersiapkan petinju ke PORA untuk semua kelas. Bertekad mempertahankan juara umum yang diraih di PORA tahun 2014 di Aceh Timur.(DW)