Sigli l AP-Sikap bijak ditempuh Bupati Pidie H. Sarjani Abdullah dan Wakil Bupati Pidie M. Iriawan, SE dengan tidak masuk kerja pada hari pertama kerja pasca cuti kampanye. Menurut pantauan Bongkarnews. Com, Senin, 13 Februari 2017, ruang kerja Bupati dan Wabup sepi tidak ada aktifitas apapun.
Saat dikonfirmasi, Sarjani yang berada di Kantor DPW PA Pidie menyatakan bahwa sengaja tidak masuk kerja pada minggu tenang supaya tidak timbul praduga negatif berupa fitnah terhadap paslon petahana itu.
“Kami tak mau muncul isu macam macam jelang pelaksanaan pencoblosan yang tinggal beberapa hari lagi,” tekadnya.
Pasangan yang masih “setia” itu mengaku siap menanggung konsekuensi penuh terhadap sikap yang diambil ini.
“Namun walaupun saya serta Pak Iriawan belum masuk kantor namun kegiatan pemerintahan tetap berjalan, misalnya pada hari Senin ini, kami ada agenda peresmian CT-Scan di RSUD Tgk. Chik Di Tiro dan penyerahan pagu dana gampong di GOR, namun sementara kegiatan tersebut saya limpahkan kepada Sekda beserta jajarannya,” ujar Sarjani.
Namun begitu, jika ada peristiwa yang sangat urgen maka Sarjani dan wakilnya berjanji siap melaksanakan tugas dan tanggungjawab.
“Menurut saya aturan mengenai cuti kampanye bagi paslon incumbent lebih ideal berakhir setelah hari pencoblosan untuk menghindari asumsi-asumsi negatif demi terwujudnya pilkada yang jujur dan damai sehingga nantinya akan terpilih calon pemimpin yang sesuai dengan hati nurani rakyat,” sebut Sarjani.
Sarjani juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk mengawal Pilkada Pidie yang jujur, bermartabat dan damai seta mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya untuk memilih calon pemimpin yang mampu membawa Pidie menjadi lebih makmur dan mulia dalam lima tahun yang akan datang.
“Pilih sesuai hati nurani, ” pesannya bijak. (TM)