Banda Aceh (AD)- Turnamen Bola Basket Antar Pelajar SMA se-Provinsi Aceh dalam rangka memperingati HUT ke-68 Kodam Iskandar Muda resmi ditutup oleh Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), Senin, 9 Desember 2024 di Lapangan Blang Padang, Gampong Baru, Kecamatan Baiturrahman, Kota Banda Aceh.
Dalam turnamen ini, tim bola basket SMA Methodist yang mewakili Kodim 0101/Kota Banda Aceh berhasil meraih juara pertama.
Komandan Kodim 0101/Kota Banda Aceh, Kolonel Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr.(Han), memberikan apresiasi tinggi atas prestasi gemilang tersebut. Ia menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh anggota tim, pelatih, dan pihak-pihak yang mendukung perjalanan tim hingga mencapai kemenangan.
“Keberhasilan ini tidak hanya membanggakan Kodim 0101/Kota Banda Aceh, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Aceh untuk terus berprestasi, menjunjung sportivitas, dan mengharumkan nama daerah,” ujar Dandim 0101/KBA.
Dandim juga berharap prestasi ini dapat menjadi pemacu semangat generasi muda untuk terus berkarya. Semoga keberhasilan ini menjadi awal dari prestasi-prestasi berikutnya.
“Saya mengajak seluruh pelajar di Aceh untuk menjadikan olahraga sebagai salah satu jalan dalam meraih masa depan yang gemilang,” ajak Dandim 0101/KBA.
Dalam penutupan acara, Dandim 0101/Kota Banda Aceh turut serta menyerahkan bola basket secara simbolis kepada tim-tim yang berkompetisi sebagai bentuk apresiasi dan motivasi untuk terus mengembangkan potensi di bidang olahraga.
Penyerahan ini menandai penghormatan kepada semua peserta yang telah menunjukkan semangat kompetisi dan kerja keras sepanjang turnamen.
Turnamen ini menjadi momentum penting dalam memeriahkan peringatan HUT ke-68 Kodam Iskandar Muda. Lebih dari sekadar ajang kompetisi, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat persaudaraan antar pelajar, menanamkan nilai sportivitas, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengembangan bakat di bidang olahraga.
Dengan semangat pertandingan ini, Kodam Iskandar Muda berharap dapat melahirkan generasi muda Aceh yang tidak hanya berprestasi di tingkat daerah, tetapi juga mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. (*)
